Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya - Hallo sahabat Paket Lengkap Pendidikan Dasar, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Jp Farmasi dd 2018, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya
link : Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya

Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya

Abstract: Program Pengendalian Resistensi Antibiotik (PPRA) merupakan agenda wajib rumah sakit Indonesia sesuai Permenkes No. 8 tahun 2015. Rumkital dr. Ramelan Surabaya termasuk salah satu rumah sakit yang telah menerapkan PPRA. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui deskripsi kuantitatif-kualitatif pemakaian antibiotik, serta luaran klinis dan mikrobiologis yang teramati pascapencanangan penerapan PPRA di ICU Rumkital dr. Ramelan Surabaya. Desain penelitian yaitu studi observasi cross-sectional yang dilakukan selama 3 bulan (Februari–Mei 2016) di ICU Rumkital dr. Ramelan. Deskripsi kuantitatif diamati memakai Days of Therapy (DOT/100 hari-pasien), deskripsi kualitatif memakai alur Gyssens. Pengamatan luaran klinis dilakukan terhadap jerawat nosokomial, mortalitas terkait infeksi, dan usang tinggal di ICU (Length of Stay/LOS). Pengamatan luaran mikrobiologis dilakukan terhadap contoh penyebaran basil multiresisten. Hasil perhitungan jumlah konsumsi antibiotik didapatkan 151,63 DOT/100 hari-pasien. Penilaian kualitas antibiotik mengatakan hasil 52,73% terapi tepat; 8,18% tidak tepat; 7,27% tanpa indikasi; 31,82% tidak tercapai janji antar penilai (κ=0,59; p<0,05). Infeksi nosokomial terbanyak yaitu Hospital Acquired Pneumonia (HAP)/Ventilator Associated Pneumonia (VAP), mortalitas terkait jerawat 44,68%; dan LOS rata-rata 7,17±1,9 hari (p<0,05). Belum ditemukan adanya kejadian Methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA) ataupun Extended Spectrum Beta-Lactamase (ESBL), namun ditemukan dua kasus Multi Drug Resistant (MDR) Acinetobacter baumannii.

Kata kunci: Alur Gyssens, DOT, ICU, PPRA, resistensi antibiotic

Penulis: Stefanie Setiawan, Widyati, Pandu Harijono

Kode Jurnal: jpfarmasidd180006

Demikianlah Artikel Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya

Sekianlah artikel Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Paket Lengkap Profil Penggunaan Antibiotik Pascapencanangan Penerapan Aktivitas Pengendalian Resistensi Antibiotik Di Intensive Care Unit Rumah Sakit Tni-Al Dr. Ramelan Surabaya dengan alamat link https://paketpendidikandasar.blogspot.com/2020/04/paket-lengkap-profil-penggunaan.html

Share this post